Piranti
ini menggunakan peralatan yang disebut optical scanner yang memindahkan kode
karakter berupa cetakan ataupun tulisan tangan ke dalam bentuk digital yang dapat
dikenali dengan baik oleh sistem komputer. Salah satu sistem optical
recognition yang banyak dikenal adalah OCR (Optical Character Recognition). OCR
yang paling banyak di pakai adalah Bar Code yang telah banyak digunakan dalam
supermarket-supermarket untuk mengenali suatu kode barang tertentu.
Sejarah perkembangan scanner dimulai pada 1975, ketika Ray Kurzweil dan
timnya menciptakan Reading Machine Kurzweil
bersama dengan software Omni-font OCR (Optical
Character Recognition) teknologi.
Perangkat lunak ini mengidentifikasi
teks yang ada dalam objek yang dipindai dan menerjemahkannya menjadi data dalam bentuk teks. Sekarang scanner yang akan digunakan untuk memindai objek tiga dimensi dan negatif film.
OCR muncul pada tahun
1929. Pemilik paten teknologi
OCR adalah Gustav Tauschek yang terdaftar di Jerman. Mesin Temuan
OCR nya pada
waktu itu adalah mesin mekanik
menggunakan template dan photodetektor.
Pada tahun 1974, Ray Kurzweil membuat program pertama menggunakan omni berdasarkan sistem font OCR. Program ini mampu mengenali teks tercetak yang menggunakan font normal atau standar. Saat ini aplikasi ini dimaksudkan untuk membuat teks dari mesin membaca komputer untuk Tuna netra.
Pada tahun 1974, Ray Kurzweil membuat program pertama menggunakan omni berdasarkan sistem font OCR. Program ini mampu mengenali teks tercetak yang menggunakan font normal atau standar. Saat ini aplikasi ini dimaksudkan untuk membuat teks dari mesin membaca komputer untuk Tuna netra.
0 komentar:
Post a Comment